Kamis, 10 Mei 2012

PUISI GURU

TERIMA KASIH GURU Terimalah aku yang ingin bersuci Terimalah baktiku untukmu Kau guru yang mulia Dan sungguh sempurna Mengajarkan kebersamaan Dan kasih sayang bagi semua Tak akan berpaling hatiku Dari teduhnya kasihmu Kau guru yang mulia Dan bijaksana Jalanmu terang bagi dunia Sungguh besar kasihmu, Ibu Guru agung maha bijaksana Kau ajarkan damai bagi dunia Aku semakin mencintaimu PUISI IBU GURU Orang kata guru itu penat Gaji tak seberapa kerja berlambak Aku kata guru itu rehat Mengajar tak seberapa tapi penuh berkat Kerja sekerat-sekerat pahala penuh sendat Ilmu yang dicurah tak dapat disekat Makin dicurah makin mendekat Orang kata guru itu sungguh bosan Setiap tahun muka sama setiap bulan Aku kata guru itu singguh riang Sekali berkata murid ketawa girang Bila berjaya murid terus menjulang Jasa bakti tak pernah hilang PUISI UNTUK SANG GURU Engkau bagaikan cahaya Yang menerangi jiwa Dari segala gelap dunia Engkau adalah setetes embun Yang menyejukan hati Hati yang ditikam kebodohan Sungguh mulia tugasmu Guru Tugas yang sangat besar Guru engkau adalah pahlawanku Yang tidak mengharapkan balasan Segala yang engkau lakukan Engkau lakukan dengan ikhlas Guru jasamu takkan kulupa Guru ingin ingin kuucapkan AKU SEORANG GURU Lihatlah…seharian, aku telah diminta menjadi seorang aktor, teman, penemu barang hilang, psikologi, pengganti orang tua, penasihat, hakim, pengarah, motivator, dan pembimbing ruhani murid-muridku.. Meski tersedia peta, grafik, formula, kata kerja, cerita dan buku. Aku sebenarnya tidak punya apa-apa untuk diajarkan, karena murid-muridku sebenarnya hanya mempunyai diri mereka sendiri untuk belajar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar